24/7 Support number +62- 821 - 3817 - 2799

Paket Wisata Karimunjawa Open trip 400ribuan

PAKET KARIMUNJAWA
JADWAL TRIP
HOMESTAY
ST. HOTEL AC
SEA SIDE HOTEL
2H1M FERI PP
Sabtu-Minggu Rabu-Kamis
400.000
650.000
750.000
2H1M EXPRESS PP
Sabtu-Minggu Selasa-Rabu
700.000
950.000
1.000.000
3H2M FERI PP
Jumat-Minggu Rabu-Jumat
600.000
1.150.000
1.450.000
3H2M EXPRESS PP
Jumat-Minggu Senin-Rabu
800.000
1.300.000
1.600.000
3H2M EXPRESS-FERI
Sabtu-Senin Selasa-Kamis
750.000
1.250.000
1.500.000
4H3M FERI PP
Sabtu-Selasa Senin-Kamis
645.000
1.400.000
1.600.000
4H3M EXPRESS PP
Jumat-Senin
950.000
1.500.000
1.750.000

Keindahan panorama alam seperti terumbu karang, rumput laut, dan padang lamun dengan biota laut yang beraneka ragam, hutan mangrove, gunung dan sisa hutan tropis dataran rendah, semuanya dalam hamparan yang masih alami sehingga menjadikan kepulauan Karimunjawa sebagai Taman Nasional Laut. 
Kepulauan ini secara administratif merupakan kecamatan dari wilayah kabupaten Jepara, yang berlokasi sekitar 45 mil arah barat laut kota Jepara. Luas wilayah teritorial Karimunjawa adalah 107.225 ha, sebagian besar berupa lautan (100.105 ha), luas daratannya sendiri adalah 7.120 ha. Daerah ini beriklim tropis yang dipengaruhi oleh angin laut yang bertiup sepanjang hari dengan suhu rata-rata 26 s.d. 30 derajat Celcius, dengan suhu minimum 22 derajat Celcius dan suhu maksimum 34 derajat Celcius. Kekayaan flora dan fauna Karimunjawa membuatnya menjadi begitu mempesona. Daerah ini memiliki beberapa jenis ekosistem flora, yaitu ekosistem terumbu karang, hutan mangrove (padang lamun), hutan pantai, dan hutan dataran rendah. 
Di sisi lain, fauna pun bervariasi, seperti rusa dan kera ekor panjang maupun fauna akuatik yang terdiri atas 242 jenis ikan hias dan 133 genera akuatik. Selain itu, di lokasi ini terdapat pula jenis fauna langka yang berhabitat di pulau Burung dan pulau Geleang, seperti burung elang laut dada putih serta dua jenis penyu, yaitu penyu sisik dan penyu hijau.
Legenda nyamplungan
Nama Karimun menurut cerita rakyat setempat tidak terlepas dari sosok sunan Nyamplung, yangbernama asli Syech Amir Hasan, putera dari sunan Muria. hidup dimanja sehingga ketika beranjak dewasa, ia menjadi cenderung nakal. Sunan Muria sudah berusaha mendidik puterany tersebut agar menjadi lebih baik, tetapi selalu gagal. Akhirnya sunan Muria menitipkan puteranya kepada sunan Kudus, dengan harapan menjadi lebih baik.
Di bawah bimbingan sunan Kudus, Amir Hasan memang menjadi pribadi yang lebih baik dan taat, sehingga dikembalikan kepada keluarganya. Tetapi setelah berkumpul kembali dengan keluarganya, perilaku Amir Hasan kembali seperti semula. Sunan Muria merasa prihatin, dan akhirnya memerintahkan puteranya tersebut untuk turun gunung Muria dan mengamalkan ilmu agama di pulau yang nampak "kremun-kremun" (tidak jelas) bila dilihat dari gunung Muria. Dan sunan Muria pun mengatakan bahwa Amir Hasan tidak boleh kembali ke pulau Jawa sebelum tugasnya selesai. 
Dengan berbekal 2 buah biji Nyamplung untuk ditanam di pulau tujuan, dan mustaka masjid (sampai saat ini masih berada di kompleks makam sunan Nyamplungan), serta ditemani oleh 2 orang abdi, akhirnya Amir Hasan pun memulai perjalannya. Setelah sampai dan menemukan tempat yang cocok untuk ditinggali, Amir Hasan kemudian menanam 2 buah biji Nyamplung yang dibawanya dari pulau Jawa.
Tanaman yang tumbuh dari kedua biji Nyamplung inilah yang sekarang dikenal sebagai pohon Nyamplung, dan lokasinya diberidukuh Nymplung. Penduduk kepulauan Karimunjawa terdiri atas beberapa suku yang memiliki identitas tersendiri seperti bentuk rumah adat yang khas. Suku-suku yang mendiami kepulauan Karimunjawa adalah suku Jawa, Bugis Makasar, dan Madura. 
Masyarakat Jawa banyak tinggal di dukuh Karimun, dukuh Legon Lele, dukuh Nyamplungan, dan dukuh Mrican.Sebagian besar mata pencaharian masyarakat Jawa adalah bertani dan membuat industri rumah tangga, seperti batu bata merah dan minyak kelapa.Masyarakat Bugis Makasar sebagian besar bertempat tinggal di pulau Kemujan, dukuh Batu Lawang, dukuh LegonGede, dan dukuh Tlogo. Masyarakat Bugis terkenal sebagai pelaut yang ulung, oleh karena itu sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan.Selain itu, tenun sarung Bugis juga merupakan kekhasan yang dari masyarakat Bugis. Hampir sama dengan masyarakat Bugis, masyarakat Madura pun sebagian besar berprofesi sebagai nelayan. Selain itu, mereka pun memiliki kemampuan membuat ikan kering sebagai industri rumah tangga. Dayatarik Wisawa Dengan alamnya yang indah dan relatif masih murni, Karimunjawa menawarkan daya tarik wisata alam yang indah, yaitu wisata bahari dan wisata petualangan alam. 
Selain alam yang indah, penduduk Karimunjawa yang multietnis membuat kawasan ini pun menarik untuk disimak erbagai keunikan budaya dan tradisinya. Wisata bahari menawarkan berbagai kegiatan wisata dan olahraga yang berhubungan dengan alam kepulauan Karimunjawa. Beberapa aktifitas wisata dan olahraga yang dapat dilakukan di kawasan ini adalah sebagai berikut.

Menyelam
Kegiatan ini dapat dilakukan di sebelah utara dan barat pulau Karimunjawa, sebelah timur pulau Menjangan Besar, sekitar pulau Menjangan Kecil, sebelah selatan dan barat pulau Geleang, sebelah barat pulau Bengkoang, sebelah barat pulau parang, sebelah timur pulau Kembar, sekitar pulau Katang, sebelah utara dan timur pulau Krakal Kecil, dan sebelah barat pulau Kumbang Aktifitas ini dapat dilakukan di pulau Menjangan Besar dan Menjangan Kecil, sebelah barat pulau Bengkoang, sekitar pulau Kembar, sebelah utara dan timur pulau Krakal Kecil.
Memancing
Memancing dapat dilakukan di sekitar pulau Menjangan Besar dan Kecil, pulau Menyawakan, pulau Tengah, pulau Kemujan, pulau Parang, sekitar pulau Kembar, dan sebelah barat pulau Bengkoang.
Berenang
Lokasi yang dapat dipakai untuk melakukan aktifitas ini antara lain di sebelah timur dan selatan pulau Karimunjawa, bagian selatan dan barat pulau Menjangan Kecil, bagian barat pulau Tengah, sekitar pulau Parang, pulau Kembar, dan pulau Kumbang.
Berjemur
Hampir seluruh pantai di kepulauan Karimunjawa berpasir putih dengan garis pantai yang cukup panjang. Kondisi ini menyebabkan kawasan pantai menjadi kawasan yang cocok untuk melakukan kegiatan berjemur (mandi matahari), bermain pasir, dan menyaksikan keindahan pemandangan matahari terbenam atau terbit.
Menjelajah laut
Bagi yang tidak dapat berenang dan menyelam, tersedia kapal yang dilengkapi dengan kaca pada bagian bawahnya (glass bottom boat) untuk menyaksikan keindahan bawah laut Karimunjawa.

Melihat akuarium air laut
Di pulau Menjangan Besar terdapat area yang memiliki fasilitas akuarium air laut. Di sini, kita dapat menikmati keindahan ikan hias dan kehidupan ikan hiu serta ikan-ikan lainnya dengan nuansa khas yang tidak dapat ditemui di tempat lain. Selain alamnya, faktor penduduk dan tradisinya membuat kepulauan Karimunjawa memiliki daya tarik wisata budaya dan ziarah. Berbagai atraksi budaya terdapat di kawasan ini, seperti reog (kuda lumping), pencak silat, rebana, dan gamelan Jawa. Ada juga atraksi-atraksi yang dilakukan secara rutin oleh masyarakat setempat, misalnya pelepasan penyu, upacara pelepasan perahu, dan khoul sunan Nyamplungan (peringatan satu Suro). Legenda Nyamplungan membuat kawasan ini menarik untuk dikunjungi oleh para peziarah yang ingin mendatangi makam sunan Nyamplungan dan peninggalan-peninggalannya. Berbagai macam barang kerajinan yang sebagian besar terbuat dari kayu-kayu langka, seperti kayu Setigi, kayu Dewadaru, dan kayu Kalimasada merupakan keunikan tersendiri dari kepualauan Karimunjawa. Hasil-hasil kerajinan yang lain berupa tongkat, keris, dan tasbih. Selain hasil kerajinan, di kepulauan ini juga terdapat barang-barang cinderamata lainnya berupa hasil industri rumah tangga, seperti kaus, topi, ikan teri, ikan asin, jenang, makanan olahan dari rumput laut, dan minyak kelapa.Barang-barang kerajinan ini dapat dengan mudah diperoleh di toko-toko penjual barang-barang cinderamata yang berada di pusat kota Karimunjawa. Untuk kerajinan kayu, ada beberapa lokasi sebagai pusat kerajinan kayu sebagai tempat pemesanan, sebagai berikut :
- Pusat Kerajinan Al Badri, desa Legon Cikmas
- Labiki, jalan Kapuran, pulau Karimunjawa.

Sarana Akomodasi
Di kawasan kepulauan Karimunjawa telah tersedia beragam jenis penginapan yang cukup memadai, mulai dari jenis pondok tinggal, wisma, pondok apung, sampai hotel. Sarana akomodasi ini tersebar di pulau Karimunjawa, pulau Menjangan Besar, pulau Tengah, dan pulau Menyawakan. Berikut ini disajikan beberapa informasi akomodasi yang ada di kepulauan Karimunjawa.
Sarana Transportasi Laut
Karimunjawa dapat dicapai dari Semarang lewat pelabuhan Tanjung Mas, dan dari Jepara lewat pelabuhan Kartini.
Dari Semarang (pelabuhan Tanjung Mas) KMC Kartini I, berangkat setiap hari Sabtu, pukul 09.00 WIB dan Senin, pukul 07.00 WIB.
Dari Jepara (pelabuhan Kartini) brgkt setiap hari Senin, pukul 10.00 WIB. Bila menggunakan KMP Muria, berangkat setiap hari Sabtu, pukul 09.00 WIB. dan rabu pukul 09.00

Sedangkan arus balik dari Karimunjawa
Setiap hari Minggu, pukul 14.00 WIB dan setiap hari Selasa, pukul 9.00 WIB. Apabila menggunakan KMP Muria, berangkat setiap hari Senin dan Kamis, pukul 9.00 WIB.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi alamat berikut:
KMC Kartini I Dinas Perhubungan dan Telekomunikasi Propinsi Jawa Tengah Jalan Pamularsih no.28 Semarang Telepon (+62-24)7602952 Fax (+62-24)7622536
KMP Muria PT ASDP cabang Jepara Jalan Kolonel Sugiono no.290 Jepara Telepon (+62291) 591048. Sedangkan untuk tarif pelayaran (data tahun 2006) adalah sebagai berikut.
Semarang-Karimunjawa
Kelas Bisnis, Rp 108.000,-
Kelas Eksekutif, Rp 128.000,-

Jepara-Karimunjawa
Kelas Bisnis, Rp 63.000,-
Kelas Eksekutif, Rp 83.000,-
Selain pelayaran menuju kepulauan Karimunjawa, tersedia pula sarana transportasi antar pulau dikepulauan Karimunjawa. Sarana transportasi tersebut ditujukan sebagai sarana perjalanan wisata, yang berupa perahu motor sewaan. Tarif yang berlaku (data tahun 2006) berkisar antara Rp 250.00 sampai dengan Rp 450.000,- tergantung jarak tempuh dan lama pemakaian.
Udara
Perjalanan udara menuju Karimunjawa dapat ditempuh dari bandara Ahmad Yani, Semarang, dengan pesawat sewa jenis CASSA 212 yang disediakan oleh Kura-kura Resort. Waktu tempuh kurang lebih tiga puluh menit dari bandara Ahmad Yani ke lapangan udara Dewadaru, Karimunjawa.
Sarana Telekomunikasi
Kepulauan Karimunjawa telah dilengkapi jaringan telekomunikasi yang didukung oleh PT Telkom. Dengan adanya fasilitas ini, berkomunikasi lewat telepon baik nasional maupun internasional dapat dilakukan. Untuk jaringan telepon seluler, saat ini telah tersedia jaringan dari Telkomsel, dan dalam waktu dekat akan masuk operator seluler lainnya
Sarana Kesehatan
Kawasan Karimunjawa juga telah dilengkapi oleh banyak pos-pos kesehatan yang didukung oleh tenaga medis yang memadai.Dengan adanya pos-pos kesehatan ini, diharapkan fasilitas pertolongan pertama terhadap korban musibah dapat cepat dilakukan.
Biro Perjalanan.
karimunjawa@mail.com
0 8 5 7 4 2 5 8 8 1 9 9 (+62- 2 9 1) 3 3 3 3 2 1 5
Pusat Informasi Pariwisata 
- Dinas Pariwisata Kabupaten Jepara Jalan A.R. Hakim no.51, Jepara Telepon: (+62-291)591219
- Balai Pelayanan Informasi dan Pengelolaan Sarana Pariwisat
Dinas Pariwisata Propinsi Jawa Tengah
Jl. Pemuda No. 136 Semarang - 50138 Jawa Tengah- Indonesia
Telp. : +62-24-354 6001
Fax :+62-24- 3557119
Website: http://www.central-java-tourism.com
Email: tourism@central-java-tourism.com
Hubungi Kami 
- Dinas Pariwisata Kabupaten Jepara, Jalan A.R. Hakim no.51, Jepara Telepon: (+62-291)591219
- Balai Pelayanan Informasi dan Pengelolaan Sarana Pariwisata
Dinas Pariwisata Propinsi Jawa Tengah
Jalan Madukoro Blok BB, Semarang Telepon: (+62-24)7608570Website: http://www.central-java-tourism.com Email: tourism@smg.bit.net.id

Hubungi Kami

RESERVASI SEKARANG

0821-3817-2799 📱 082-333-333-102
@karimunjawaopentrip 📝 Testimoni
Visit Karimunjawa